Senin, 22 Juni 2020
Sabtu, 04 Januari 2020
Kamis, 02 Januari 2020
Administrasi Jaringan
INSTALASI DEBIAN
A. Menginstall Debian
- Langkah pertama adalah menginstall Debian dengan cara membuka vmware dan pilih create a new virtual machine.
- Langkah selanjutnya adalah memilih tipe untuk configurasi yang telah disediakan. Maka pilih Typical (recommended), karena Typical dapat menginstal semua fitur yang ada di VMware.
- Langkah selanjutnya adalah install dari. Pilih Installer disc image file(iso). Kemudian klik browse untuk mengambil file Debian untuk di install. Kemudian klik next.
- Langkah selanjutnya adalah memberi nama Debian dengan Debian dan lokasi menyimpannya adalah C. lalu klik next.
- Langkah selanjutnya adalah mengisi maksimum size yaitu 20 Gb dan split virtual disk into multiple files. lalu klik next.
- Ini tampilan vmware saat akan proses menginstall Debian.
- Langkah selanjutnya adalah memilih install saat tampilan seperti gambar.
- Langkah selanjutnya adalah memilih Bahasa yang digunakan untuk Debian dalam penggunaannya.
- Langkah selanjutnya adalah memilih location territory sesuai dengan Bahasa dan apabila location tidak ada dalam pilihan, maka pilih Other.
- Langkah selanjutnya adalah memilih Bahasa yang digunakan untuk Debian dalam penggunaannya.
- Langkah selanjutnya adalah menentukan lokasi negara.
- Langkah selanjutnya adalah menetukan location, lalu klik enter.
- Langkah selanjuntya adalah memilih keyboard output. Yaitu American English.lalu klik enter.
- Langkah selanjuntya proses detecting hardware to find cd-rom driver. Tunggu hingga selesai.
- Jika ada permberitahuan seperti Digambar maka pilih lah yang no.
- Langkah selanjutnya adalah memilih method konfigurasi jaringan kemudian memilih configurat network manually. Dimana kita mengonfigurasi jaringan dengan metode yang manual.
- Langkah selanjunya adalah memberi nama hostname sesuai yang diinginkan pengguna.
- Langkah selanjutnya adalah memberi nama domain sesuai dengan yang diinginkan.
- Langkah selanjutnya adalah memberi password pada root yang mudah diingat dan tidak Panjang karena akan digunakan setiap saat konfigurasi.
- Langkah selanjutnya adalah me-enter password sesuai yang kita bikin dari root password.
- Langkah selanjutnya adalah memberi nama lengkap untuk user baru. Seperti nama yang di root.
- Langkah selanjutnya adalah memberi password untuk user baru passwordnya sama seperti root.
- Langkah selanjutnya adalah adalah me-enter password sesuai yang kita bikin dari root password.
- Langkah selanjutnya adalah memilih kota sesuai dengan zona tinggal.
- Langkah selanjutnya adala memilih method partitioning atau pembagian penyimpanan disini memilih giuilded- use entire disk.
- Terus klik enter.
- Langkah selanjutnya adalah membuat partitioning scame dan pilih yang all files in one partition.
- Kemudian klik finish partition and write changes to disk.
- Kemudian klik yes.
- Ini merupakan proses install.
- Pada tampilan ini memilih No .
- Ini merupakan proses install tunggu prosesnya selesai.
- Pada tampilan ini memilih No.
- Ini proses install tunggu hingga proses selesai.
- Langkah selanjutnya adalah memilih software yang akan diistall di debiaan, maka dipilih semua. Lalu klik Continue.
- Langkah selanjutnya adalah memberi nama domain name atau workgroup. Dengan nama workgroup. Kemudian klik continue.
- Pada tampilan ini memberitahukan bahwa install Debian telah selesai. Kemudian klik continue.
- Ini tampilan akan masuk kedalam Debian.
- Langkah selanjutnya masuk ke dalam Debian sebagai sherly.
- Langkah selanjutnya adalah memasukkan password yang telah dibuat saat menginstall Debian.
B. IP ADDRESS
- Langkah pertama untuk konfigurasi Ip Address yaitu membuka terminal dengan mengklik application, lalu pilih root terminal.
- Langkah kedua yaitu masuk ke root dengan mengetik su dan masukan password untuk masuk ke dalam rootnya.
- Langkah kedua keti
- Langkah
ketiga ketik Service Networking Restart dan tunggu
prosesnya restart selesai. Dan terdapat tulisan warning.
- Langkah keempat yaitu ifconfirig, lalu periksa eth0. Apabila inet address tidak berubah. maka ada yang salah pada saat memasukkan di file “nano /etc/network/interfaces”.
C. DNS SERVER
- Kemudian setting cd. Klik arah kursor ke Debian pilih cd kemudian klik cmd 1. Klik oke dan centang Connected dan Connect power on.
- Setelah selesai, klik “apt-get install bind9”. Apabila klik apt-get install bin9. Maka bind9 tidak terinstall.
- Langkah selanjutnya “cd /etc/bind”.
- Langkah selanjutnya ketik “nano named. con.default-zones. Pada baris 3, localhost. diganti dengan nama we kita “sher.ac.id”. file db locahost di ganti dengan sher. Zone 127. Diganti dengan 10. Dan di file db.127 diganti dengan db.10. zone 0 dan zone 255 tidak usah diganti. Kemudian simpen file.
- Kemudian ketik cp db.127 db.10 digunakan untuk menamakan 127 dengan nama 10.
- Langkah selanjut ketik nano db.sher, localhost
diganti dengan “sher.ac.id”. kemudian address 127.0.0.1 diganti
dengan 10.10.10.1. dan ditambah www. ftp. Dan mail. Dengan address
10.10.10.1. dan simpan file.
- Langkah selanjutnya ketik nano db. 10,
localhost diganti. Dengan “sher.ac id”. kemudian address
1.10.10.10 dan ditambah www. ftp. Dan mail. Dengan address 10.10.10.1.
dan simpan file.
- Kemudian ketik “nano/etc/resolv.conf.” kemudian domain localhost diganti
dengan “sher.ac.id” dan search localhost “sher.ac.id”. nameserver
diganti dengan 10.10.10.1.
- Kemudian ketik “service bind9 restart”. Untuk
merestart paket DNS. Tunggu proses selesai.
- Kemudian ketik “nslookup sher.ac.id”. digunakan untuk melihat server dan address, nama dan address.
- Kemudian ketik nslookup 10.10.10.1 untuk
melihat server dan address. Dan melihat sher, www, ftp, mail yang
sudah terdaftar.
D. WEB SERVER
- Kemudian ketik “Apt-get install apache2 php5”. Untuk menginstal apache2 dan php5. Dan tunggu proses selesai dan ada pemberitahuan apakah yakin untuk menginstall. Maka klik y.
- Kemudian klik” cd /etc/apache2/sites-available/”. Memuat folder apacher2.
- Kemudian klik ls untuk melihat bahwa folder telah terdaftar, maka ada pemberitahuan “default default-ssl.
- Langkah selanjutnya ketik “cp default
sher”. Untuk membuat default sher..
- Kemudian ketik perintah nano sher. serverAdmin webmaster@localhost, diganti dengan sher@sher.ac.id. Kemudian tambahkan ServerName dengan www.sher.ac.id, ServerAlias dengan sher.ac.id. kemudian di documentRoot ditambah sher.
- Kemudian ketik “a2dissite default”. Tunggu hingga proses selesai.
- Kemudian ketik “a2ensite” sher.
- Langkah selanjutnya ketik”cd /var/www/”. Maka masuk ke dalam root dengan www ikut di dalamnya.
- Langkah selanjunya adalah membuat folder dengan nama sher.
- Langkah selanjutnya ketik ls untuk membuat melihat nama folder yaitu “sher. Index.html”.
- Langkah selanjutnya ketik “cd sher”.
- Kemudian ketik perintah “nano index.html”, untuk mengisi folder kita. Seperti dibawah ini. Kemudian file simpen.
- Kemudian klik Debian kemudian klik kanan touch, kemudian pilih setting, pilih Network Adater. Setting network setting pilih Host-only. Kemudian klik ok.
- Langkah
selanjutnya adalah klik Hide kemudian pilih internet access.
Kemudian pilih atau VMware Network Adapter VMnet8 Network & Internet
Setting. Kemudian pilih Change adapter options. Kemudian pilih VMware
Network Adapter VMnet1.
- Langkah
selanjutnya klik salah satunya, kemudian properties. Pilih
internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4).
- selanjunya
klik pilih use the following IP address: kemudian isi IP Address dengan
10.10.10.2, subnet mask dengan 225.0.0.0, biasanya saat di klik
dikolomnya maka akan muncul otomatis.
- Langkah selanjutnya yaitu isi user the
following DNS Server addresses. Isikan preferred DNS server dengan
isi 10.10.10.1 dan Alternate DNS server dengan isi 8.8.8.8. kemudian klik
ok.
- Kemudian
setelah itu ping. Dengan klik windows + R. pastikan bahwa internet
Protocol berhasil. Kemudian buka opera, chroame.
- Langkah selanjutnya masukan 10.10.10.1 dan www.sher.ac.id.
E. FTP
- Langkah
Pertama yaitu masuk ke Debian 6. Ke application,
cari accessories Kemudian cari terminal. Ketik su dan masukan password
untuk masuk ke dalam rootnya.
- Langkah
kedua ketik apt-get install proftpd untuk menginstal aplikasi ftp. Tunggu
proses selesai. Maka akan muncul pemberitahuan ProfFTPd configurasi. Didalam
pemberitahuan akan ada pilihan jalan untuk proftpd: from inetd dan.
- Langkah
ketiga membuat user. Disini saya memakai nama indah. Ketik adduser indah,
karena sudah membuat sebelumnya maka, membuat user dengan nama adduser indah.
Ketik adduser indah dan klik enter, tungguh proses selesai kemudian masukkan
password baru untuk unix. Gunakan password yang mudah diingat. standalone.
Maka pilih standalone. Atau kalo memakkai Debian Bahasa Indonesia maka pilih
mandiri.. klik ok tunggu proses selesai dan ada pemberitahuan Starting ftp
server.
- Pada
proses selanjutnya mengisi informasi tentang user. Pendataan informasi tersebut
tidak wajib diisi. Apabila tidak ingin mengisi maka kosonngi saja. Untuk mengosongi
maka klik enter. Dan ada pemberitahuan di correct maka klik Y untuk proses
selanjutnya.
- Langkah selanjutnya membuat directory indah ke directory home, dengan mengetik cd /home/indah/.
- Langkah selanjutnya membuat folder dengan nama mapel dengan mengetik mkdir mapel.
- Langkah selanjutnya cd mapel. Kita masuk ke dalam folder mapel.
- Langkah selanjutnya menghapus user yang ada di ftp. Karena belum ada user di ftp maka ada pemberitahuan bahwa user tidak ada, dengan perintah userdel ftp.
- Langkah selnajutnya mengetik useradd -d /share/ftp.
- Langkah selanjutnya yaitu membuat password untuk ftp dengan mengetik perintah passwd ftp. Klik enter dan masuk kan password yang mudah diingat atau sama saat pertama membuat password. Dan masukkan password yang sama. Maka ada pemberitahuan password di update.
- Langkah selanjutnya ketik chmod 777 /home/indah/mapel/. Langkah selanjutnya ketik nano /etc/proftpd/proftpd.conf. kemudian kita ke bagian bawah kita, seanjutntya tulis <Anonyous /home/indah/mapel/>. Dibawah user ftp. Ditutup dengan mengetik </Anonymous>. Kemudian simpan dengan tekan ctrl+X.
- Langkah selanjutnya buka browser dan ketik alamat sesuai dns. Tetapi di depannya di ganti dengan ftp. “ftp://sher.ac.id/, kemudian isi username sesuai dengan user name yang kita bikin di awal dan password yang dimasukkan. klik sign in.
- Langkah selanjutnya yaitu install WinSCP. Untuk file protocol piih FTP. Untuk username dan password sama saat diasukkan login di web. Setelah selesai klik login.
- Setelah
selesai login maka uploud, dengan menggeser file ke WinSCP. yang akan di upload
web. Ada pemberitahuan apakah file akan di upload, jika benar file klik oke.
Kemudian dibrowser klik panah memutar.
Langganan:
Postingan (Atom)
Belajar Blog di Martikulasi MABA 2022
MARTIKULASI MABA 2022 Ini adalah pertama kali saya membuat blog, ini pengalaman yang sangat mengesankan untuk saya, karena saya bisa membu...
-
STRUCT 1. Pengertian Struct Struct merupakan kumpulan variable-variable yang bertempat di suatu tempat yang sama , tetapi var...
-
ELEMEN DASAR SISTEM KOMPUTER A. Pengertian Elemen Dasar Sistem Komputer 1. Sistem berasal dari bahasa Latin ( systema ...